KALEM

Kalem adalah suatu hal yang dilakukan dengan santai tetapi dapat terselesaikan dengan cepat.

AKU YAKIN

Karena keyakinan itu yang membuat diriku ini selalu semangat dan mengerti jalan hidup ini, serta yakin kepada kuasaNya

AKU BISA

Karena bisa itu terbiasa, dari keterbiasaan dari bawah kemudian perlahan naik, serta bisa melakukan yang terbaik di kehidupan

AKU SUKSES

Karena kesuksesan itu dibangun dari diri kita sendiri, yakin bahwa sukses itu karena orang lain, yakinlah pada dirimu sediri.

AKU YAKIN AKU BISA AKU SUKSES

Berangkat dari keyakinan itulah kita dapat terbiasa untuk bisa sukses.

Minggu, 20 Mei 2012

Falsafah Jawa, Kejawen dan Islam

JAWA dan kejawen seolah tidak dapat dipisahkan satu dengan lainnya. Kejawen bisa jadi merupakan suatu sampul atau kulit luar dari beberapa ajaran yang berkembang di Tanah Jawa, semasa zaman Hinduisme dan Budhisme. Dalam perkembangannya, penyebaran islam di Jawa juga dibungkus oleh ajaran-ajaran terdahulu, bahkan terkadang melibatkan aspek kejawen sebagai jalur penyeranta yang baik bagi penyebarannya. Walisongo memiliki andil besar dalam penyebaran islam di Tanah Jawa. Unsur-unsur dalam islam berusaha ditanamkan dalam budaya-budaya jawa semacam pertunjukan wayang kulit, dendangan lagu-lagu jawa , ular-ular ( putuah yang berupa filsafat), cerita-cerita kuno, hingga upacara-upacara tradisi yang dikembangkan,khususnya di Kerjaan Mataram (Yogya/Solo).
Dalam pertunjukan wayang kulit yang paling dikenal adalah cerita tentang Serat Kalimasada (lembaran yang berisi mantera/sesuatu yang sakral) yang cukup ampuh dalam melawan segala keangkaramurkaan dimuka bumi. Dalam cerita itu dikisahkan bahwa si pembawa serat ini akan menjadi sakti mandraguna. Tidak ada yang tahu apa isi serat ini. Namun diakhir cerita, rahasia dari serat inipun dibeberkan oleh dalang. Isi serat Kalimasada berbunyi "Aku bersaksi tiada Tuhan Selain Allah dan Aku bersaksi Muhammad adalah utusan-Nya" ,isi ini tak lain adalah isi dari Kalimat Syahadat.